Detail Cantuman Kembali
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI KEPERAWATAN SEMESTER VIII UIN ALAUDDIN MAKASSAR
Siklus menstruasi idealnya teratur setiap bulan dengan rentang waktu 21-35 hari setiap kali
periode menstruasi. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi salah satunya
adalah stres. Stres melibatkan sistem neuroendokrinologi sehingga dapat memengaruhi pola
menstruasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan
siklus menstruasi pada mahasiswi keperawatan semester VIII UIN Alauddin Makassar.
Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan kasus kontrol (case control).
Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswi keperawatan semester VIII dengan jumlah
mahasiswi 43 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan
jumlah sampel sebanyak 29 orang. Instrument penelitian yang digunakan yaitu kuesioner
yang didasarkan atas variabel penelitian, yakni tingkat stres dan siklus menstruasi. Analisis
data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji korelasi spearman rank. Hasil
analisa univariat menunjukkan bahwa sebanyak 20 orang (69,0%) memiliki stres tingkat
sedang, 5 orang (17,2%) memiliki stres tingkat ringan, 4 orang (13,8%) memilki stres tingkat
berat; 15 orang (100%) memiliki siklus menstruasi normal dan 14 orang (100%) memiliki
siklus menstruasi tidak normal. Hasil analisa bivariat pada spss dengan menggunakan uji
spearman rank menunjukkan nilai p=0,002 (p
MASTURI - Personal Name
SKRIPSI KEP39
SKRIPSI KEP39
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2017
Keperawatan
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
MASTURI. (2017).HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI KEPERAWATAN SEMESTER VIII UIN ALAUDDIN MAKASSAR.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd