Detail Cantuman Kembali
Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Overweight Pada Karyawan di Universitas Islam Negeri Makassar
- Bagikan:
Indeks Massa Tubuh (IMT) merupakan pengukuran yang membandingkan berat dan tinggi badan. Salah satu klasifikasi berat badan berlebih menurut IMT ialah Overweight. Overweight menjadi salah satu risiko penyebab kematian di dunia (WHO, 2011). Pada kasus Overweight, mula-mula tubuh kurang sensitive terhadap insulin. Indikasinya adalah kadar insulin di dalam darah meningkat. Ketika kemampuan pankreas memproduksi insulin tidak biasa mengimbangi resistensi insulin, terjadi diabetes mellitus tipe 2 (Valentina,2007). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peningkatan kadar gula darah dengan Overweight pada karyawan UIN Alauddin Makassar.
Penelitian ini menggunakan desain analitik cross-sectional. Subjek penelitian adalah 75 orang karyawan yang sebelumnya telah berpuasa selama 8 jam. Subjek penelitian berusia 20-59 tahun diambil dengan menggunakan metode consecutive sampling. Keseluruhan subjek penelitian yang telah memenuhi syarat dan telah menandatangani persetujuan akan dilakukan pengukuran berat badan, tinggi badan, indeks massa tubuh, dan pengukuran kadar gula darah (KGD) sewaktu, kadar gula darah (KGD) puasa dan kadar gula darah (KGD) 2 jam post prandial dengan alat ukur Glukometer Digital. Selanjutnya data akan dianalisis dengan program SPSS.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden yang IMT overweight sebanyak 50 orang cenderung memiliki kadar gula darah yang tinggi, pada GDS dalam kategori pradiabetes (140-200 mg/dl) dan diabetes mellitus (>200 mg/dl) sebanyak 34 orang (68,0%) dibandingkan dengan yang memiliki kadar gula darah normal sebanyak 16 orang (47,7%), GDP kategori pradiabetes (140-200 mg/dl) dan diabetes mellitus (>200 mg/dl) sebanyak 37 orang (74,0%) dibandingkan dengan yang memiliki kadar gula darah normal sebanyak 13 orang (26,0%) dan GD2JPP dalam kategori pradiabetes (140-200 mg/dl) dan diabetes mellitus (>200 mg/dl) sebanyak 38 orang (76,0%) dibandingkan dengan yang memiliki kadar gula darah normal sebanyak 12 orang (24,0%). Data-data dianalisa menggunakan uji chi-square. Dari uji tersebut didapatkan ada hubungan antara kadar gula darah dengan overweight. (ρ < 0.05).
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara peningkatan kadar gula darah dengan overweight.
Maryam Pertiwi Patta - Personal Name
SKRIPSI KEP155
SKRIPSI KEP155
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2013
Keperawatan
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Maryam Pertiwi Patta. (2013).Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Overweight Pada Karyawan di Universitas Islam Negeri Makassar.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd