Detail Cantuman Kembali
“Analisis Asuhan Keperawatan Pada Sindrom Geriatri Intelektual Impairement dengan Menggunakan Intervensi Terapi Puzzle di Sentra Gau Mabaji Gowa”
Latar Belakang: Penurunan fungsi kognitif merupakan masalah yang dihadapi lansia.
Upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan fungsi kognitif adalah melalui
peningkatan aktivitas yang menstimulasi otak. Terapi puzzle merupakan salah satu terapi
non farmakologi untuk merangsang fungsi kognitif dan memperlambat terjadinya onset
demensia. Tujuan: Diketahui analisis asuhan keperawatan pada sindrom geriatri
intelektual impairement dengan gangguan memori menggunakan intervensi terapi puzzle
di Sentra Gau Mabaji Gowa Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus,
dilakukan pengukuran fungsi kognitif menggunakan instrumen pengukuran tingkat fungsi
kognitif (MMSE). Pengukuran dilakukan pada fase sebelum dan sesudah pemberian terapi
bermain puzzle. Lalu dilakukan analisis perbandingan secara deskriptif dan disajikan secara
tektular. Hasil: Analisis menunjukkan bahwa terjadi perubahan skor MMSE pada lansia
dari 13 menjadi 23 sebelum dan setelah di lakukan terapi puzzle. Kesimpulan: Berdasarkan
hasil evaluasi menunjukkan bahwa dengan menggunakan terapi puzzle dapat membantu
lansia untuk meningkatkan fungsi kognitif. Oleh karena itu, tenaga kesehatan diharapkan
dapat menggunakan media ini untuk membantu mengurangi penurunan fungsi kognitif
pada lansia.
Nur Ilmihidayah Sahal, S.Kep - Personal Name
NONE
Text
Indonesia
UIN Alauddin Makassar
2024
UIN Alauddin Makassar
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Nur Ilmihidayah Sahal, S.Kep. (2024).“Analisis Asuhan Keperawatan Pada Sindrom Geriatri Intelektual
Impairement dengan Menggunakan Intervensi Terapi Puzzle di Sentra Gau
Mabaji Gowa”.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd