Detail Cantuman Kembali
Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Perilaku Pencegahan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Bontomarannu Gowa
- Bagikan:
Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi yang berdampak signifikan terhadap kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Balita pendek atau stunting adalah suatu kondisi diamana anak mengalami kegagalan tumbuh kembang akibat kekurangan zat gizi kronis, sehingga tinggi badan mereka lebih pendek dibandingkan dengan anak seusianya. Kurangnya pengetahuan ibu tentang gizi dapat mempengaruhi status gizi anak, karena pengetahuan tersebut mempengaruhi sikap dan perilaku ibu dalam memilih makanan yang akan diberikan. Kebutuhan gizi pada balita meliputi energi, protein, lemak, karbohidrat, air, vitamin, dan mineral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dengan perilaku pencegahan stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Bontomarannu Gowa.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel ditentukan dengan cara nonprobability sampling yaitu Purposive Sampling dengan menggunakan kuesioner pengetahuan ibu tentang gizi dan perilaku pencegahan stunting. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 598 orang dengan sampel sebanyak 121 responden yang sudah memenuhi kriteria inklusi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu tentang gizi didominasi oleh pengetahuan baik dengan jumlah 93 orang (76,9%), dan perilaku pencegahan stunting didominasi oleh perilaku pencegahan baik dengan jumlah 89 orang (73.6%). Hasil uji statistic Chi-Square diperoleh nilai p-value
Fauziah Nur - Personal Name
NONE
Text
Indonesia
UIN Alauddin Makassar
2024
UIN Alauddin Makassar
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Fauziah Nur. (2024).Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Perilaku Pencegahan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Bontomarannu Gowa.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd