Detail Cantuman Kembali
STUDI LITERATUR PROFIL ANTIOKSIDAN BEBERAPA GULMA YANG TUMBUH DI INDONESIA
Gulma adalah tanaman yang merugikan tapi dapat digunakan sebagai tanamana yang bermanfaat, Ada beberapa tanaman yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit ini adalah dengan menggunakan salah satu obat herbal yang memiliki aktivitas antioksidan seperti tanaman gulma Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kandungan dan metode pengujian antioksidan dari beberapa gulma yang tumbuh di indonesia. Pada penelitian ini menggunakan metode studi pustaka kemudian dilakukan penelusuran pustaka online yang menggunakan beberapa jurnal ilmiah, seperti pencarian kata kunci: antioxidant of weed plants, identification weed plants, classification of weed plants, Chromolaena odorata weed plants, Codiaeum variegatum weed plants, Mimosa diplotricha weed plants, Imperata cylindrica weed plast, Piper betle weed plants. Setelah itu, semua informasi yang telah didapatkan dilakukan sintesis dengan cara menganalisis jurnal untuk memperoleh informasi mengenai profil antioksidan beberapa gulma yang tumbuh diIndonesia. Hasil dari Chromolaena odorata, uji aktivitas antioksidan pada metode DPPH dengan nilai 24.78±2,89μg/ml (sangat kuat), 56.36±0.008μg/ml (kuat), 319.46 μg/ml (lemah), sedangkan aktivitas antioksidan pada metode ABTS dengan nilai 1.32μg/ml (sangat kuat), 95.46± 1.09 μg/ml (kuat), Codiaeum variegatum, uji aktivitas antioksidan pada metode DPPH dengan nilai 7.53±0.038μg/ml (sangat kuat), 50,400 (kuat). 245.94 (lemah), Imperata cylindrica, uji aktivitas antioksidan pada metode DPPH dengan nilai 2.78μg/ml (sangat kuat), 68.37±0.029 μg/ml (kuat), 400.15±5.93 μg/ml (lemah), sedangakan aktivitas antioksidan pada metode ABTS dengan nilai 11.31 μg/ml (sangat kuat). Piper betle, uji aktivitas antioksidan pada metode DPPH dengan nilai 14.70±1.25 μg/ml (sangat kuat),67.73±0.49 μg/ml (kuat), dan aktivitas antioksidan pada metode ABTS dengan nilai 10.916±0.55 μg/ml (sangat kuat), 67.55±1.51μg/ml(kuat), 357.3±129.5μg/ml (lemah), sedangkan aktivitas antioksidan pada metode FRAP dengan nilai 2.13±0.22 μg/ml (sangat kuat). Beberapa gulma yang tumbuh di Indonesia (Chromolaena odorata, Codiaeum variegatum, Piper betle, Mimosa diplotricha, Imperata cylindrica), memiliki aktivitas antioksidan karena mengandung fenolik, flavonoid, glikosida, saponin, kumarin, alkaloid, steroid, triterpen, glikosiflavon, asam kumarin, kuinon, terpenoid, fenol, minyak atsiri, polifenol, tanin, dan quersetin. Metode yang digunakan untuk pengujian antioksidan DPPH, ABTS, dan FRAP.
Kata Kunci : Studi Pustaka, antioksidan tumbuhan gulma, identifikasi gulma, klasifikasi tumbuhan gulma.
RINA RESMALA - Personal Name
SKRIPSI FAR406
SKRIPSI FAR406
Untuk baca FULL TEXT di Perpustakaan FKIK UINAM
Text
Indonesia
2020
Perpustakaan FKIK
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
RINA RESMALA. (2020).STUDI LITERATUR PROFIL ANTIOKSIDAN BEBERAPA GULMA YANG TUMBUH DI INDONESIA.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd