Detail Cantuman Kembali
HUBUNGAN PEMANFAATAN PUSAT INFORMASI DAN KONSELING REMAJA (PIK-R) DENGAN PERILAKU KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI SMAN 1 BONE
Perilaku seksual remaja berisiko saat ini cenderung meningkat. Hasil SDKI 2017 menunjukan bahwa perilaku kesehatan reproduksi yang berisiko banyak dijumpai pada remaja usia sekolah menengah (15-17 tahun). Terdapat 104 kelompok Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) yang tersebar di seluruh Kabupaten Bone, salah satunya yaitu SMAN 1 Bone. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemanfaatan PIK-R dengan perilaku kesehatan reproduksi siswa di SMAN 1 Bone. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan analitik observasional, menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa/siswi SMAN 1 Bone. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 215 responden. Analisis data menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian bivariate menunjukkan ada hubungan antara pemanfaatan PIK_R dengan perilaku kesehatan reproduksi remaja (p=0.001), ada hubungan antara keikutsertaan remaja pada sosialisasi PIK-R dengan perilaku kesehatan reproduksi remaja (p=0.000), dan tidak ada hubungan antara konsultasi remaja dengan perilaku kesehatan reproduksi remaja (p=0.768). Perlu adanya peningkatan pelayanan kesehatan reproduksi remaja melalui pengembangan keterampilan remaja, serta adanya perhatian khusus untuk permasalahan kesehatan reproduksi remaja saat ini.
Kata Kunci: PIK-R, Perilaku Kesehatan Reproduksi Remaja
AULIA LESTARI SAHRIAL - Personal Name
SKRIPSI KES472
SKRIPSI KES472
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2020
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
AULIA LESTARI SAHRIAL. (2020).HUBUNGAN PEMANFAATAN PUSAT INFORMASI DAN KONSELING REMAJA (PIK-R) DENGAN PERILAKU KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI SMAN 1 BONE.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd