Detail Cantuman Kembali
FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENYIMPANGAN POSITIF (Positive Deviance) BALITA (USIA 12-36 BULAN) PADA KELUARGA NELAYAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBUSUANG KECAMATAN BALANIPA KABUPATEN POLEWALI MANDAR TAHUN 2016
Membicarakan nelayan hampir pasti isu yang selalu muncul adalah
masyarakat yang marjinal, miskin dan menjadi sasaran eksploitasi penguasa baik
secara ekonomi maupun politik. Beberapa literatur menyebutkan bahwa nelayan
merupakan suatu kelompok masyarakat yang tergolong miskin. Meski demikian data
sekunder dari Posyandu wilayah kerja Puskesmas Pambusuang ditemukan anak usia
12-59 bulan dari keluarga nelayan sebanyak 296 balita gizi baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyimpangan positif
(positive deviance) yang berhubungan dengan status gizi balita pada keluarga nelayan
di wilayah kerja Puskesmas Pambusuang Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali
Mandar. Jenis penelitian kuantitatif observasional analitik dengan desain case control
study. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 balita dengan status gizi baik sebagai
sampel kasus dan 35 balita dengan status gizi kurang sebagai sampel kontrol yang
disesuaikan dengan umur. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu
menggunakan non probability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh
(p=0,000 OR=8,44 CI 95% 2,874-24,775),kebiasaan pemberian makan (p=0,046
OR=4,04 CI 95%=1,154-14,164),kebiasaan kebersihan diri (p=0,000 OR=7,36 CI
95%=2,541-21,336),pengetahuan Ibu (p=0,000 OR=9,2 CI 95%=2,675-31,661),
asupan energi (p=0,006 OR=5,1 CI 95%=1,702-15,389),asupan protein (p=0,002
OR=7,3 CI 95%=2,130-25,151),riwayat penyakit infeksi (p=0,002 OR=0,17 CI
95%=0,057-0,486) dengan status gizi balita yang mengalami penyimpangan positif
(positive deviance). Kebiasaan memanfaatkan pelayanan kesehatan menunjukkan
hubungan tidak bermakna.
Penelitian ini menyarankan agar meningkatkan penyuluhan tentang keluarga
sadar gizi (Kadarzi) untuk meningkatkan pengetahuan Ibu dalam penyediaan
makanan terutama pada balita, pentingnya sanitasi dan hygene serta rutin mengikuti
Posyandu, mensosialisasikan positive deviance Ibu oleh petugas kesehatan melalui
berbagai kegiatan di Posyandu
Kata kunci : Status Gizi, Penyimpangan Positif (Positive Deviance), Keluarga Nelayan
Nursalsabila
ENDANG AYU LESTARY - Personal Name
SKRIPSI KES39
SKRIPSI KES39
Untuk Baca FULL TEXT di Perpustakaan FKIK UINAM
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2016
Kesehatan Masyarakat
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
ENDANG AYU LESTARY. (2016).FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENYIMPANGAN POSITIF (Positive Deviance) BALITA (USIA 12-36 BULAN) PADA KELUARGA NELAYAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMBUSUANG KECAMATAN BALANIPA KABUPATEN POLEWALI MANDAR TAHUN 2016.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd