Detail Cantuman Kembali
GAMBARAN PENERAPAN BUDAYA KESELAMATAN PASIEN (PATIENT SAFETY) DI RSUD PROF. DR. H. M. ANWAR MAKKATUTU BANTAENG TAHUN 2016
Budaya keselamatan pasien adalah persepsi yang dibagikan diantara
anggota organisasi ditujukan untuk melindungi pasien dari kesalahan tata laksana
maupun cidera akibat intervensi. Persepsi ini meliputi kumpulan norma, standar
profesi, kebijakan, komunikasi dan tanggung jawab dalam keselamatan pasien.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis deskriptif
dengan tujuan untuk mengetahui Gambaran Budaya Keselamatan Pasien di RSUD
Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu Bantaeng. Alat pengumpulan data dalam
penelitian ini adalah kuesioner budaya keselamatan pasien diadaptasi dari kuesioner
Hospital Survey on Patient Safety Culture dipublikasikan oleh The Agency for
Healthcare Research and Quality (AHRQ) tahun 2004. Responden penelitian yaitu
seluruh staf di RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu Bantaeng. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik simple random sampling dengan
populasi 207 responden yang dijadikan sampel 67 responden. Data penelitian
dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dengan bantuan program.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya keselamatan pasien RSUD
Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu Bantaeng tergolong budaya sedang dengan
persentasi 52,2% (35 responden). Dilihat berdasarkan dimensi maka sebagian besar
dimensi budaya keselamatan pasien di RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu
Bantaeng tergolong kuat dengan dimensi tertinggi terdapat pada dimensi kerjasama
dalam unit sebesar 86,6%, sedangkan dimensi respon non punitive terhadap
kesalahan, staffing, dukungan manajemen terhadap patient safety, persepsi tenaga
kerja mengenai patient safety dan frekuensi pelaporan kejadian respondennya dalam
kategori budaya keselamatan pasein sedang dengan persentasi berturut-turut 71,6%,
71,6%, 71,6%, 64,2%, dan 67,2% dan 56,86%. Hasil penelitian ini memberikan
implikasi bagi pelayanan dan pendidikan serta mempertimbangkan mengevaluasi
aspek-aspek yang dinilai dalam budaya keselamatan pasien di rumah sakit. Hal ini
dengan dasar pemikiran bahwa semakin kuat tingkat budaya keselamatan pasien di
rumah sakit akan berpengaruh pada tingkat pelaksanaan pelayanan dan akhirnya
akan berdampak pada menurunnya angka KTD maupun KNC (misalnya infeksi
nosokomial) di rumah sakit.
Kata Kunci: Budaya Keselamatan Pasien, AHRQ
Nursalsabila
MIFTAHUL JANNAH - Personal Name
SKRIPSI KES65
SKRIPSI KES65
Untuk Baca FULL TEXT di Perpustakaan FKIK UINAM
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2016
Kesehatan Masyarakat
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
MIFTAHUL JANNAH. (2016).GAMBARAN PENERAPAN BUDAYA KESELAMATAN PASIEN (PATIENT SAFETY) DI RSUD PROF. DR. H. M. ANWAR MAKKATUTU BANTAENG TAHUN 2016.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd