SITI AZIZAH ASNAINI; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PERILAKU KONSUMSI FAST FOOD PADA ANAK DENGAN KELEBIHAN BERAT BADAN DI SD ISLAM ATHIRAH I KOTA MAKASSAR TAHUN 2016


Perubahan gaya hidup (life style) telah terbukti mempengaruhi pola makan dan kesehatan yang telah menyeret sebagian masyarakat Indonesia untuk cenderung menyukai fast food. Padahal kandungan lemak yang tinggi pada fast food dapat mengakibatkan kegemukan dan membahayakan kesehatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku konsumsi fast food pada anak dengan kelebihan berat badan di SD Islam Athirah I Kota Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan pendekatan fenomenologi, yang dilakukan melalui teknik wawancara mendalam dan observasi. Informan dipilih dengan teknik purposive sampling. Informan berjumlah 16 orang yang terdiri dari 7 siswa dengan status gizi gemuk, 5 siswa dengan status gizi obesitas, 1 orangtua siswa, 2 orang pihak sekolah dan 1 penjual fast food di kantin sekolah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa informan mengidentifikasi fast food sebagai makanan yang langsung jadi, langsung dimakan, makanan yang tidak sehat dan tidak halal, dengan kandungan gizi berupa vetsin, pewarna makanan, pengawet, perasa, karbohidrat dan minyak, yang dapat menyebabkan penyakit jantung, otak, sakit perut, sakit kepala dan muntaber. Fast food memiliki kelebihan berupa praktis, rasa yang enak, gurih, desain ruangan bagus, memiliki brand, pelayanan cepat dan memiliki tempat bermain. Dalam memilih makanan, informan lebih memilih makanan rumah, nasi goreng, gado-gado dan coto dibandingkan fast food. Adapun orang penting yang menjadi referensi mengkonsumsi fast food adalah kakak, ayah, ibu, sepupu dan teman. Beberapa informan juga memiliki orangtua yang mengalami kegemukan. Dalam hal fasilitas, ada yang rumahnya dekat dari restoran fast food, kemudian jauh tetapi dengan menggunakan kendaraan, layanan delivery atau gojek. Orangtua melarang dan memberikan batasan kepada anak dalam hal mengkonsumsi makanan. Adapun uang saku yang dimiliki informan, digunakan untuk membeli kue, hewan dan makanan di kantin sekolah. Dalam hal budaya, informan dan keluarganya biasa menjadikan restoran fast food sebagai tempat berkumpul bersama keluarga dan merayakan ulang tahun. Faktor lain yang berpengaruh terhadap kelebihan berat badan pada siswa adalah frekuensi makan di rumah, konsumsi makanan berat saat di sekolah dan kurangnya aktivitas fisik di rumah.
Disarankan bagi pihak sekolah, agar memperhatikan pola konsumsi anak sekolah dasar dan perlu adanya program penyuluhan di sekolah terkait fast food serta dampaknya sehingga dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga pola konsumsi.
Kata Kunci : Fast Food, Pengetahuan, Sikap, Referensi, Faslitas, Uang Saku, Budaya, Kelebihan Berat Badan.
SITI AZIZAH ASNAINI - Personal Name
SKRIPSI KES78
SKRIPSI KES78
Text
Indonesia
perpustakaan FKIK
2016
Kesehatan Masyarakat
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
SITI AZIZAH ASNAINI. (2016).PERILAKU KONSUMSI FAST FOOD PADA ANAK DENGAN KELEBIHAN BERAT BADAN DI SD ISLAM ATHIRAH I KOTA MAKASSAR TAHUN 2016.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd